Demak – Sampai saat ini, pemerintah menilai dampak pandemi Covid-19 belum sepenuhnya mereda. Melalui Kementerian Sosial, pemerintah masih melanjutkan penyaluran bansos khusus berupa Bansos Tunai (BST) untuk mengurangi beban ekonomi masyarakat terdampak pandemi.

 

Seperti yang disalurkan kepada KPM (Keluarga Penerima Manfaat) Desa Temuroso dan warga Desa Bogosari di Balaidesa Temuroso Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak. BST tambahan sebesar Rp 300.000 ini disalurkan melalui PT. Pos Indonesia.

 

“Untuk penyaluran di wilayah Kecamatan Guntur, dibagi beberapa hari, agar mengurangi kerumunan dan dapat berjalan dengan lancar. Untuk hari ini, Bansos disalurkan kepada 243 KPM dari Desa Temuroso dan 388 KPM Desa Bogosari,” ungkap Babinsa setempat, Sertu Rajikan.

 

Ditambahkannya, pemberian bansos di tahun 2021 kemungkinan tidak semasif tahun 2020, mengingat pemerintah akan lebih fokus pada program-program pemulihan perekonomian dan vaksinasi Covid-19 secara bertahap dan membutuhkan anggaran yang tidak sedikit.

 

“Akan tetapi, bansos ini menjadi harapan dan tumpuan warga kurang mampu selama pandemi berlangsung,” sambung Babinsa Koramil 10/Guntur Kodim 0716/Demak ini.

 

Selama pendampingan penyaluran bansos, dirinya juga meminta agar warga mematuhi protokol kesehatan, dengan memakai masker, menjaga jarak, tidak bersalaman dan mencuci tangan di tempat yang disediakan sebelum atau sesudah memasuki area balai desa.

 

Selain itu, dirinya meminta agar para penerima bantuan dapat menggunakan dana bansos sesuai dengan kebutuhan pokok dan menggunakannya sehemat mungkin. Hal ini dikarenakan pandemi yang ada belum diketahui kapan selesainya.

 

“Harapan saya, warga penerima bantuan dapat memanfaatnya dengan baik, untuk kebutuhan pokok sehari-hari. Semoga bermanfaat,” tandas Sertu Rajikan.