Demak – Penghijauan tidak lain merupakan upaya rehabilitasi lahan kritis dan lahan lainnya di luar kawasan hutan dengan maksud untuk memulihkan, mempertahankan, dan meningkatkan fungsi lahan sesuai dengan kemampuan yaitu bagi kepentingan fungsi tata air, fungsi produksi, dan fungsi perlindungan.

 

Untuk melestarikannya, warga masyarakat Desa Jragung dibantu Babinsa Koramil 13/Karangawen Kodim 0716/Demak Serka Masrokin menanam 500 bibit aneka buah di sepanjang jalan Dukuh Krajan. Dimana kegiatan ini diprakarsai oleh Mahasiswa KKN Semarang Dan Anggota IPPNU Desa Jragung.

 

Serka Masrokin mengatakan, sebagai seorang Babinsa, dirinya sangat mendukung gerakan menanam pohon guna menjaga kelestarian lingkungan. Dimana pepohonan dapat memberikan kehidupan dan berbagai sumber daya untuk manusia.

 

Selain memberikan kesan segar dan memperindah pemandangan, lanjut Masrokin, penghijauan ini juga memberikan banyak manfaat bagi lingkungan. Pohon-pohon yang ditanam akan mengatasi polusi yang banyak dihasilkan di jalan raya, dan memberikan suplai oksigen bagi manusia.

 

Dirinya juga mengajak kepada warga masyarakat untuk bersama-sama melestarikan alam dengan melakukan penghijauan, agar mengurangi dampak bencana alam. “Mari bersama-sama menjaga alam, minimal, menjaga alam dengan cara tidak merusak alam. Jangan hanya kita memetik hasilnya saja, tetapi juga kita berupaya menjaganya,” katanya.

 

Sementara itu Kepala Desa Jragung  Edy Susanto menjelaskan, gerakan tanam pohon yang dilaksanakan di desanya, bukan hanya seremonial belaka, namun sebagai salah satu bentuk nyata kepedulian terhadap kelestarian lingkungan.

 

“Harapan saya, semua elemen saling mendukung, termasuk masyarakat Desa Jragung. Kami harus memahamkan mereka jangan sampai pohon-pohon reboisasi ini dicabut,” tandasnya.