Demak - Komandan Korem 073/Makutarama Kolonel
Inf Ari Yulianto, S.I.P., didampingi Komandan Kodim 0716/Demak Lerkol Arh
Mohamad Ufiz, S.I.P., M.I.Pol., memberikan pengarahan kepada prajurit dan PNS
Kodim 0716/Demak di lapangan Makodim, Jl Kyai Singkil No 1 Demak, Jumat
(19/02/2021).
Pengarahan Danrem ini dalam rangka kunjungan
kerja Danrem di Kodim 0716/Demak bersama Ketua Persit KCK Koorcab Rem
073/Makutarama, Ny. Ari Yulianto. Dan diikuti 50 orang perwakilan dari prajurit
dan PNS jajaran Kodim 0716/Demak.
Dalam arahannya, Danrem mengajak untuk
komtemplasi (bertafakur), merenung sebagai seorang prajurit TNI dan PNS yang
sudah lama berdinas, sehingga karir perjalanan sudah panjang dan tentunya semua
anggota sudah berumur.
Sepanjang hidup yang dilalui, lanjut Danrem,
belum tentu memiliki umur yang panjang. Untuk itu sudah seyogyanya sebagai
insan yang beriman untuk merenung dan bersyukur. Dimana sebagai seorang
prajurit, mempunyai tugas dan tanggungjawab sesuai undang-undang. Dulu berdinas
di pasukan tempur yang hebat sekarang mengabdi di Komando kewilayahan.
“Kita
wajib berterima kasih dengan Angkatan Darat. Karena sampai saat ini, tangan,
pikiran, hati kita masih bisa mengabdi kepada Negara dan masyarakat,” kata Danrem.
Danrem menyampaikan, dalam pengabdian yang
panjang sebagai seorang prajurit TNI dan PNS, apapun pangkat dan jabatan tidak
menjamin untuk tidak mempunyai masalah. Baik masalah keluarga, kesehatan,
ekonomi, dan masalah yang lainnya.
“Yang
sering terjadi adalah masalah keluarga. Saya sebagai Danrem sudah berkali-kali
menandatangani surat cerai anggota. Untuk itu, keharmonisan dalam rumah tangga
perlu kita jaga. Keseimbangan dalam hidup berumah tangga juga harus kita
perhatikan,”
sambungnya.
Ditambahkannya, wanita mengedepankan
perasaan, bukan logika. Berbeda dengan laki-laki yang lebih mengandalkan
logika. Tidak ada rumah tangga yang tidak punya masalah, pasti semuanya
mempunyai permasalahan, akan tetapi tergantung bagaimana kita menyikapinya.
Bahaya adanya WIL atau PIL, membuat rumah
tangga hancur. Ketergiuran akan rumput tetangga yang lebih hijau menjadi pemicu
permasalahan. Oleh karenanya, harus meningkatkan iman dan taqwa dalam kehidupan
sehari-hari.
Selain itu, masalah ekonomi, hutang-piutang
harus selalu dikontrol. Berbelanja kebutuhan keluarga sesuai dengan gaji yang
diterima. Masalah kesehatanpun juga harus selalu dijaga, dengan selalu
menerapkan pola hidup sehat.
Terkait kedinasan, Danrem meminta agar
seluruh prajurit dan PNS Kodim 0716/Demak terus meningkatkan kedisiplinan dan
menghindari pelanggaran, serta selalu bersyukur dengan apa yang Tuhan sudah
berikan.
“Pesan
saya sebagai Danrem, jadilah pionir di tengah masyarakat sesuai tugasmu.
Jadilah Prajurit yang berhasil dalam tugasmu, diantaranya pensiun dengan
hormat, itulah Kebanggaan. Sehatkan badanmu hingga masa pensiun, jaga juga
kesehatan anak dan keluargamu. Apapun pangkat jabatanmu, akan kurang satu,
jika tidak sukses dalam membina
keluargamu. Jadilah orang yang berguna bagi pribadi dan lingkungan,” tutup Danrem.
0 Komentar