Demak - Pemerintah saat ini gencar menekan angka kasus penyebaran Covid-19. Salah satunya adalah dengan vaksinasi. Vaksinasi ini diharapkan dapat melindungi masyarakat Indonesia dari pandemi yang tak kunjung usai.

 

Seperti halnya di Desa Tlogoweru Kecamatan Guntur, Kabupaten Demak, sebanyak 100 Lansia mendapat suntikan vaksin dosis kedua yang diselenggarakan oleh Puskesmas Guntur 1, Selasa (27/04/2021).

 

Pemberian vaksin di Balai desa ini mendapat pendampingan dari Babinsa Koramil 10/Guntur Kodim 0716/Demak Serda Mohamad Ali dan Bhabinkamtibmas Polsek Guntur Bripka Andi Z, serta Kades Sutedjo.

 

Kepala Puskesms Guntur 1 dr. Amin menjelaskan bahwa pemberian vaksin Covid-19 dibagi menjadi dua kali penyuntikan (dosis).

 

Dosis pertama bertujuan untuk memicu respons kekebalan awal, sedangkan dosis kedua (booster) untuk menguatkan respons imun yang telah terbentuk sebelumnya. Antibodi akan optimal setelah 14-28 hari dari suntikan kedua dilakukan.

 

“Walaupun nanti sudah mendapatkan vaksin dosis satu dan dua, kami harap para Lansia yang cenderung atau mudah terpapar virus untuk tetap patuhi protokol kesehatan,” ungkap Amin.

 

Sementara Babinsa Serda Mohamad Ali dalam kesempatan itu menghimbau agar selama pelaksanaan vaksin, warga tetap mematuhi protkes, yakni memakai masker dengan benar, menjaga jarak serta hindari kerumunan, dan mencuci tangan pakai sabun di air mengalir, agar kegiatan vaksinasi tidak menjadi cluster baru penyebaran Covid-19.

 

Tak hanya pendampingan semata, keberadaan Babinsa dan Bhabinkamtibmas dalam proses vaksinasi juga membawa dampak positif, dimana mereka juga memberikan sosialisasi kepada para Lansia untuk tidak takut dan ragu divaksin, karena sudah teruji klinis, aman dan halal.

 

“Kami disini untuk mendampingi tim dari Puskesmas Guntur 1. Selain itu kami juga berikan semangat kepada mereka para Lansia untuk tidak takut divaksin. Semoga vaksinasi ini berjalan aman dan lancar,” tutupnya.