DEMAK – Rumah milik
Sumirah (60), warga RT 02/RW 02 Desa Botorejo, Kecamatan Wonosalam ludes
terbakar. Kejadian naas ini terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, Senin (13/09/2021)
siang kemarin.
Menurut keterangan
beberapa orang saksi, yang sekaligus tetangga korban, rumah dengan bentuk atap
limasan berukuran 6 x 15 meter, tinggi 3,5 meter dan terbuat dari dinding
tembok permanen dengan atap kayu ini, mengeluarkan kepulan asap dan api pada
bagian atap rumah.
“Begitu api mulai
membesar, saya panik dan langsung berteriak minta tolong. Saya juga langsung
menyusul ibu Sumirah ke sawah,” kata Jumini (40), salah seorang tetangga
korban.
Kepala desa
setempat, Marjo Dudono (53), begitu mendengar laporan dari warga tentang adanya
kebakaran rumah milik ibu Sumirah (60), langsung menghubungi petugas Damkar
Demak, Babinsa Koramil 03/Wonosalam Peltu Subur Sadono, dan Bhabinkamtibmas
Aipda Try Endrasto.
Tak berselang lama,
petugas pemadam kebakaran bersama Babinsa dan Bhabinkamtibmas tiba di lokasi.
Mereka berusaha memadamkan api dan mengevakuasi barang-barang yang bisa
diselamatkan dengan dibantu dengan warga sekitar lokasi. Dan kobaran api dapat
dipadamkan sekitar pukul 16.30 WIB.
Korban Sumirah
(60), mengaku sangat sedih, rumah satu-satunya miliknya ludes terbakar. Tak
hanya rumah, barang-barang berharga di dalamnya juga ikut terbakar. Almari,
pakaian, perabotan dapur, speaker aktive, gabah, bahkan uang tunai sebesar satu
juta tiga ratus ribu rupiah juga ikut terbakar.
“Saat kejadian,
saya sedang berada di sawah. Saya diberitahu oleh mbak Jumini. Sesampainya di
rumah saya melihat sudah banyak orang, rumah seisinya pun habis terbakar, hanya
sisa-sisa puing-puing saja,” ungkap Sumirah (60) dengan isak tangis
mengharukan.
Sementara menurut
Babinsa Peltu Subur Sandono, penyebab terjadinya kebakaran rumah milik ibu
Sumirah (60) masih dalam penyelidikan petugas Polsek Wonosalam. Untuk dugaan
awal, kebakaran dipicu akibat konsleting listrik.
Dalam kejadian ini,
lanjut Subur, tidak ada korban jiwa, akan tetapi korban materiil diperkirakan
mencapai 60 juta rupiah.
“Saat ini penyebab
pasti kebakaran masih dalam proses penyelidikan Polsek Wonosalam. Ini pelajaran
bagi kita semua, agar lebih berhati-hati saat meninggalkan rumah. Semoga korban
segera mendapatkan bantuan untuk renovasi, baik dari pemerintah maupun dari
pihak lainnya,” tukas Peltu Subur.
0 Komentar