DEMAK – Program vaksinasi saat ini terus
gencar dilakukan, baik oleh Dinas Kesehatan, TNI maupun oleh Polri. Hal ini
guna mendukung program pemerintah dalam percepatan vaksinasi skala nasional.
Seperti di kampus MA-MTs Nahdlatul Ulama
Mranggen, vaksinasi oleh TNI Kodim 0716/Demak dari Klinik Pratama Kartika-19
Demak diberikan kepada para siswa-siswi dan warga masyarakat, Kamis
(30/09/2021).
Dari target sasaran yang direncanakan semula
berjumlah 1.500 orang, hanya 758 orang yang datang untuk mendaftar vaksinasi.
Mereka terdiri dari para siswa-siswi MA dan MTs NU Mranggen, warga Desa
Batursari, warga Desa Mranggen dan Warga Desa Bandungrejo.
“Untuk para siswa, sebagian besar sudah mendapat
suntik vaksin yang kita gelar disini beberapa pekan lalu, sehingga hari ini
tinggal sisa kemarin yang belum divaksin. Dan sebagian besar hari ini adalah
warga masyarakat,” ungkap koordinator vaksinasi Kapten Kav N. Pasaribu.
Sementara Komandan Kodim 0716/Demak Letkol
Czi Pribadi Setya Pratomo saat meninjau pelaksanaan vaksinasi mengatakan,
vaksinasi di kampus MA-MTs NU Mranggen ditargetkan lebih dari 1.500 sasaran.
Akan tetapi hanya separo yang mendaftar vaksinasi. Menurutnya, hal ini
dikarenakan kurangnya sosialisasi atau pemberitahuan kepada warga masyarakat,
dan banyaknya gerai vaksin yang sudah tersedia saat ini.
Lebih lanjut, Dandim mnyampaikan, vaksinasi
oleh Klinik Pratama-19 Kodim 0716/Demak ini untuk membentuk herd imunity atau
kekebalan kelompok warga masyarakat Kabupaten Demak, guna mengurangi resiko
yang diakibatkan jika terpapar Covid-19.
“Vaksinasi ini merupakan rencana program
pemerintah untuk mengubah pandemi yang selama ini berlangsung menjadi endemi,
sehingga virus Covid-19 nantinya secara berangsur akan menjadi seperti flu
biasa,” jelas Dandim.
Dandim menambahkan, dalam mendukung program
nasional, pihaknya akan terus menggenjot vaksinasi kepada masyarakat
bekerjasama dengan Pemerintah Daerah dan instansi pemerintah maupun swasta. Untuk
itu, masyarakat diharapkan tidak khawatir akan kehabisan stock vaksin.
Ia juga menghimbau masyarakat untuk tetap
mematuhi protokol kesehatan 3M dalam kehidupan sehari-hari. Sehingga walaupun
sudah divaksin, protokol kesehatan tetap menjadi hal yang paling utama.
“Semoga target vaksinasi di Kabupaten Demak
dapat tercapai, sehingga kita tidak perlu kawatir lagi dengan Covid-19. Ingat
dimanapun tetap patuhi protokol kesehatan.” pungkas Dandim.
0 Komentar