DEMAK - TNI Angkatan Darat membuka rekrutmen
prajurit Bintara dan Tamtama melalui jalur santri dan lintas agama. Untuk itu,
Kodim 0716/Demak menggelar sosialisasi rekrutmen kepada santri dan pelajar di
aula serbaguna Pesantren Girikesumo dan Yayasan Kyai Ageng Giri, Desa
Banyumeneng, Kecamatan Mranggen, Rabu (16/02/2022).
Sosialisasi yang diikuti ratusan santri dan
pelajar kelas 12 Yayasan Kyai Ageng Giri ini disampaikan secara langsung oleh
Komandan Kodim 0716/Demak Letkol Czi Pribadi Setya Pratomo, dan dihadiri
pengasuh Ponpes Girikesumo KH. Muhammad Munif Zuhri, Danramil 12/Mranggen
Kapten Arm Sukartiyo, Pasipers Letda Arh Andi Nunung, Dan Unit Inteldim Letda
Inf Kasrin, Kepala SMK Kyai Ageng Giri Munhamir, dan Kepala SMA Kyai Ageng
Girikusumo Rina Arofah, M.Si.
Dalam kesempatan itu, Dandim menyampaikan
bahwa pendaftaran dan seleksi jalur santri dan lintas agama gratis tanpa
dipungut biaya apapun. Rekrutmen ini merupakan kesempatan besar bagi
masyarakat, khususnya para santri yang ingin bergabung menjadi TNI Angkatan
Darat.
Dandim menjelaskan bahwa sosialisasi ini
merupakan program dari Kepala Staf Angkatan Darat Jenderal Dudung Abdurochman
di tahun 2022, dan terfokus merekrut para santri dan lintas agama. Menurut
pandangan KASAD, para santri sudah memiliki akhlaq yang baik dan terjaga,
sehingga diberikan kesempatan mengabdikan diri untuk negara dan bangsa melalui
rekrutmen prajurit TNI.
Menurutnya, ada beberapa syarat yang harus
dipenuhi dalam rekrutmen jalur ini, yaitu mampu membaca Alquran dengan baik,
hafal juz amma, mampu berpidato/kultum, dan mampu menjadi imam. Sedangkan
syarat tambahan adalah memahami hadist minimal 3 hadist, dapat membaca dan
menerjemahkan kitab kuning, mampu berbahasa arab, surat rekomendasi dari
pengasuh atau pimpinan pondok.
“Bagi adik-adik yang berminat, nanti bisa
menguhubungi Koramil 12/Mranggen atau Staf Personalia Kodim 0716/Demak,” tandas
Dandim.
Kepala SMK Kyai Ageng Giri sekaligus mewakili
yayasan, Munhamir, mengucapkan terima kasih kepada Dandim beserta jajaran yang
sudah memberikan sosialiasi dan kesempatan bagi kalangan santri untuk masuk
TNI.
Dirinya berharap, peluang yang bagus ini
dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya oleh santri dan pelajar, sehingga apabila
diterima akan membawa kebanggaan tersendiri bagi orangtua, guru, pengasuh serta
yayasan Kyai Ageng Giri.
“Apa yang menjadi pesan Mbah Yai Munif
tentang cinta tanah air, disinilah kesempatannya untuk mengaplikasikan dengan
mengabdikan diri menjadi prajurit TNI. Semoga banyak yang ikut seleksi dan
banyak yang diterima. Amin,” tutupnya.
Sosialisasi yang diberikan kepada santri Ponpes
Girikesumo dan pelajar yayasan Kyai Ageng Giri ini diharapkan dapat memberikan
informasi cukup tentang rekrutmen prajurit TNI AD. Sehingga diharapkan dari
sekian peserta sosialisasi ada yang berminat dan ikut mendaftar rekrutmen.
(pendim0716/afid).
0 Komentar