DEMAK - Curah hujan tinggi selama beberapa hari ini mengakibatkan sebagian wilayah Kabupaten Demak terendam banjir, sehingga ribuan kepala keluarga terdampak. Berdasarkan pantauan BPBD setempat, banjir terbesar terjadi di wilayah Kecamatan Sayung dan Karangtengah

 

Banjir yang terjadi dikarenakan sungai yang meluap ke pemukiman warga. Untuk Kecamatan Sayung, sebagian besar wilayahnya terendam banjir. Untuk itu, Kodim 0716/Demak secara langsung membantu mengevakuasi dan memberi bantuan kepada masyarakat yang terkena dampak banjir di wilayah Kecamatan Sayung, Senin (2/1/2023).

 

“Hari ini kita membantu mengevakuasi warga yang terdampak banjir ke tempat yang lebih aman. Sekaligus kita berikan bantuan secara langsung kepada warga yang terdampak,” ujar Letkol Czi Pribadi Setya Pratomo sembari membantu menyiapkan makanan untuk korban banjir di dapur umum Desa Prampelan.

 

Dandim menjelaskan, ketinggian air bervariasi diberbagai daerah, namun rata-rata hingga setinggi paha orang dewasa. Hingga sore ini, Senin (2/1) air masih menggenangi wilayah-wilayah tersebut.

 

“Alhamdulillah tidak ada korban jiwa, namun untuk kerugian material belum bisa dipastikan. Kita harapkan air segera surut, dan nantinya masyarakat bisa segera kembali menempati rumahnya kembali,” ungkapnya

 

Dijelaskannya, banjir dipicu intensitas hujan tinggi beberapa hari ini yang mengakibatkan daerah aliran sungai (DAS) setempat over kapasitas. Terlebih dengan adanya penurunan tanah di kawasan tersebut, sehingga air yang mengalir ke lautan menjadi terhambat.

 

Dandim menambahkan, pihaknya akan terus membantu warga yang terdampak banjir dan akan kembali menyalurkan bantuan berupa sembako, pakaian layak pakai serta kebutuhan lainnya untuk korban banjir di Demak.

 

“Besok kami akan terjun ke lapangan lagi untuk monitoring kondisi banjir dan membantu warga yang terdampak di Kabupaten Demak,” pungkasnya. (pendim 0716)