Demak – Pembelajaran tatap muka (PTM) di Kabupaten Demak secara terbatas mulai digelar. Dandim 0716/Demak Letkol Czi Pribadi Setya Pratomo bersama jajaran Forkopimda Demak keliling ke sejumlah sekolah mengecek penerapan protokol kesehatan di SMP N 2 Demak dan SMA N 1 Demak, Jum’at (10/9/2021).

 

Dandim mengatakan pemeriksaan meliputi sarana dan prasarana protokol kesehatan mulai dari bagian depan sekolah hingga ruang kelas agar benar benar siap untuk pembelajaran tatap muka (PTM) mulai hari ini.

 

“Karena sudah masuk PPKM Level 2, kita sudah diizinkan menggelar PTM terbatas,” terang Dandim

Sehubungan dengan hal tersebut, Bupati Demak Eisti’anah berharap dalam menyikapi PPKM level 2 ini tidak boleh lengah, dan harus tetap waspada serta selalu menerapkan protokol kesehatan. Sehingga nantinya Demak bisa berstatus level 1 dan bisa lebih melonggarkan kegiatan masyarakat.

 

“Alhamdulillah kita sudah berada di PPKM level 2, namun kita harus tetap waspada tidak boleh lengah, selalu gunakan masker, karena masker ini sudah menjadi salah satu bagian fashion dan gaya hidup kita. Harus menjalankan prokes dengan baik, kami dari pemerintah juga sudah memberikan uji coba kelonggaran untuk kegiatan masyarakat seperrti pembelajaran tatap muka (PTM)," kata Eisti’anah.

 

Terkait anak sekolah sudah dilaksanakan pembelajaran tatap muka, namun tidak bisa 100 persen masuk semua, untuk itu dibagi persentasenya menjadi 50 persen tatap muka, 50 persen daring secara bergantian.

 

Terkait vaksinasi di Kabupaten Demak, lebih lanjut bupati menyampaikan bahwa, vaksinasi di Demak ini sudah mencapai 46,8 persen, harus lebih gencar vaksin lagi agar bisa mencapai target vaksinasi 70 persen.

 

Selain memberikan pemahaman dan sosialisasi tentang pencegahan covid-19, Forkopimda juga meninjau pelaksanaan vaksinasi dosis pertama kepada murid di sekolah.

 

“Kegiatan serupa juga dilakukan oleh Koramil jajaran bersama Forkopimcam. TNI juga mengimbau kepada para murid agar senantiasa berhati-hati serta tidak melakukan hal-hal yang menyimpang,” pungkasnya.