DEMAK -- Pemerintah melalui Kementerian Sosial memastikan Ibu Hamil (Bumil) dan Anak Usia Dini (AUD) tercukupi asupan gizinya melalui bantuan sosial (bansos) Program Keluarga Harapan (PKH) untuk mencegah terjadinya bayi dan balita stunting.

 

Kegiatan ini sesuai dengan kebijakan KSAD bahwa TNI AD harus hadir di tengah kesulitan masyarakat apa pun bentuknya dan senantiasa harus menjadi solusi.

 

Untuk itu Jajaran TNI Kodim 0716/Demak melalui Koramil 11/Sayung, menyalurkan paket bantuan nutrisi dan gizi untuk anak penderita stunting di Desa Sidogemah Kecamatan Sayung Kabupaten Demak. Hal tersebut dilakukan untuk mendukung program penurunan prevalensi stunting.

 

"Bantuan ini disalurkan sebagai wujud kepedulian dan peran TNI AD untuk membantu mencukupi asupan gizi dan nutrisi pada anak anak penderita stunting," kata Dandim 0716/Demak, Letkol Czi Pribadi Setya Pratomo, di Demak, Rabu (8/3/23).

 

Pengentasan anak stunting merupakan program nasional yang perlu didukung bersama, karena semakin banyak yang peduli, maka angka anak stunting di Kabupaten Demak khususnya semakin cepat menurun.

 

"Tentunya hal ini kita harus lakukan bersama, mengingat stunting pada anak adalah gagal tumbuh akibat kurangnya gizi, di mana dalam jangka pendek dapat menyebabkan terganggunya perkembangan otak, metabolisme, dan pertumbuhan fisik pada anak," jelasnya.

 

Selain itu pihaknya juga terus melakukan pendataan untuk mengetahui seberapa besar angka penderita stunting pada anak, sehingga dari hasil pendataan dan verifikasi bisa diambil langkah pencegahan dan berkoordinasi dengan puskesmas setempat maupun pemerintah daerah.

 

"Nantinya dari hasil pendataan dan verifikasi yang dilakukan Babinsa, kemudian kita berikan bantuan berupa, paket susu, telur, roti dan beras sebagai makanan gizi kaya protein untuk mendorong turunnya angka anak penderita stunting," jelasnya.

 

Karena peran serta semua pihak sebagai Bangsa Indonesia sangat dibutuhkan, sehingga ke depan akan memiliki anak-anak dengan status kesehatan yang lebih baik, dan tidak termasuk dalam kategori stunting.

 

"Semoga generasi kita bebas dari stunting," tutupnya.(Pendim 0716/Demak)