Demak – Banjir yang terjadi di beberapa desa di Kecamatan Mranggen pada Minggu (17/01) malam lalu, disebabkan tersumbatnya aliran air sungai Dolog di salah satu jembatan yang berada di Desa Tamansari oleh tumpukan sampah bambu dan endapan lumpur.

 

Sejak Senin (18/01) kemarin, anggota Kodim 0716/Demak bersama BPBD dan Polsek Mranggen sudah mulai melakukan upaya pembersihan sampah dengan memotong sampah bambu menggunakan gergaji mesin.

 

Agar lebih maksimal dalam proses normalisasi kali dan pembersihan, Danramil 12/Mranggen Kapten Arm Sukartiyo bahkan berkoordinasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Demak untuk meminjamkan alat exavator.

 

Dikatakannya, dengan menggunakan bantuan alat excavator, material tanah lumpur endapan yang menyumbat aliran air Sungai Dolog di Desa Tamansari, dan tebing disisi kanan kiri jembatan yang sudah mulai menyempit dapat bersihkan dengan cepat.

 

“Tujuan kita datangkan exavator adalah untuk membantu kami dalam melakukan pekerjaan normalisasi, sehingga menjadi lebih ringan dan dapat mempercepat dan menghemat waktu,” ungkap Kapten Sukartiyo selepas mengambil apel personel kerja bhakti di Posko Bencal Desa Tamansari, Rabu (20/01/2021).

 

Lebih lanjut, Danramil menjelaskan, bahwa tumpukan sampah pohon bambu dan endapan lumpur yang berada di bawah jembatan di wilayah RT 03/01 Dukuh Mberawah Desa Tamansari ini menjadi penyebab terjadinya banjir di beberapa desa yang dilalui aliran sungai Dolog.

 

Hal ini disebabkan, terjadi hujan deras di hulu sungai Dolog yang berada di wilayah Kecamatan Pringapus, Kabupaten Semarang minggu (17/01) siang.

 

Debet air hujan yang biasanya tertampung sungai Dolog, karena adanya sampah bambu dan lumpur di Desa Tamansari yang menghambat laju air, menyebabkan air meluber pemukiman warga di beberapa desa di Kecamatan Mranggen. Yakni Desa Banyumeneng, Desa Kembangarum, Desa Tamansari, dan Desa Kebonbatur.

 

"Dengan dibersihkannya tumpukan sampah bambu dan normalisasi di sungai Dolog yang berada di Desa Tamansari, diharapkan dapat mengurangi dampak banjir di Kecamatan Mranggen," tandas Danramil.